RAMNews.id, – Terus berlanjut dampak penarikan diri satgas ATJ dan BPABB untuk mengatasi kemacetan angkutan batu bara sejumlah tokoh Jambi angkat bicara .
Datuk Lucky Ketua Forum Kades desa terdampak sabgat menyayangkan beredarnya surat penghentian satgas ATJ dan BPABB yg di keluarkan oleh PPTB
“Apa itu PPTB kami tidak kenal yang kami tau ya ATJ dan hanya ATJ yang selama ini berkomunikasi intens dengan kami sebagai Pemerintah desa.
Bahkan inisiasi ATJ lah terbentuknya forum desa dan lurah yang terdampak hauling batu bara di jalan umum dan menurut kami program-program atj sangatlah baik,”uajarnya Datuk Lucky Senin 18/12/2023.
Kami sesalkan jika Pemerintah lambat serta jangan salah ambil kebijakan dan muncul lagi organisasi baru yang belum tau arahnya kok bisa dengan mudah merusak tatanan yang ada.
Kami sangat-sangat menyayangkan kalau ATJ ini menarik diri,”ucapnya.
Lucky menyampaikan menurut kami adanya satgas ATJ ini sangatlah membantu lancarnya arus lalu lintas, kenapa ketika terjadi insiden sejak adanyanya ATJ kendaraan cepat di evakuasi agar tidak mengganggu lancarnya arus lalulintas dan program-program yang dibuat juga baik, organisasi ini berniat baik membantu pihak-pihak terkait dalam upaya mencari solusi serta menjalankan aturan atau himbauan yang dibuat baik dari Gubernur sampai ke Dirlantas polda jambi.
“Kami memohon kepada Kapolda Jambi segera mengevaluasi kinerja Dirlantas Polda Jambi dalam menjalankan aturan dan himbau yang sudah dibuat untuk segera menertibkan kendaraan armada batu bara yang sudah menjalankan kendaraannya di luar jadwal yang sudah ditentukan Karna ini sangat meresahkan dan menganggu aktifitas pengguna jalan lainnya,”sampainya.
Walaupun banyak juga yang sudah taat menjalankan aturan yang sudah dibuat dan banyak juga yang tidak mengindahkan aturan yang ada, jangan karna satu dua supir ini menjadi contoh supir-supir lain yang sudah taat aturan untuk bertindak sama,”pungkasnya.(*/red)
Discussion about this post