RAMNews.id, KOTA JAMBI – Sepasang pria kedapatan telah berbuat mesum di kamar mandi salah satu masjid yang berada di Pematang Sulur, Telanaipura, Kota Jambi.
Dedi selaku penjaga masjid sekaligus saksi mata yang melihat kedua pria tersebut keluar dari kamar mandi mengatakan, saat itu dirinya sedang menyapu masjid.
“Posisinya saya lagi nyapu masjid, ada seseorang pakai baju pegawai keluar dari kamar mandi dengan kondisi celananya basah dan pakai sepatu. Saya tegur ‘tolong pak dilepas sepatunya, ini kan masjid’ dan dijawab ‘oh iya maaf’,” ujarnya, Senin (7/11).
Tak lama setelah itu, pria lainnya juga keluar dari kamar mandi yang sama yang sebelumnya dimasuki oleh oknum pegawai tersebut.
“Gak lama berondong muda keluar dari kamar mandi yang sama, saya tanya ‘eh kau darimana tadi’ dan dijawabnya ‘ngapo kau nanyo’. Dia berlari dan saya kejar,” ungkap Dedi.
Dikatakan Dedi, dirinya sempat menahan kunci sepeda motor milik oknum pegawai tersebut sehingga oknum itu tak dapat pergi.
“Sempat daya tahan bapak yang pakai baju pegawai tadi, saya tahan kuncinya, yang satu lagi lari ke lapangan golf,” ucapnya.
Pria yang lari ke lapangan golf tersebut mengaku bahwa dirinya disodomi oleh oknum pegawai tersebut dibokongnya.
Ternyata, sebelumnya dia diiming-imingi untuk mendapatkan pekerjaan oleh oknum pegawai tersebut. Padahal pria itu baru pertama kali bertemu dengan oknum pegawai yang melakukan tindakan mesum itu.
“Saat diinterogasi warga tadi, ia mengaku diiming-iming pekerjaan di tempat cuci sepeda motor. Katanya baru sekali bertemu,” tutur Dedi.
Setelah diiming-imingi, oknum pegawai tersebut langsung mengajak pria itu ke dalam toilet masjid dan terjadi tindakan asusila.
Sementara itu, Nur Dasmawati selaku warga sekitar mengatakan bahwa oknum pegawai tersebut mengaku bertugas di Dinas Sosial Provinsi Jambi.
“Namun, setelah saya bertanya dengan orang di sana, orang ini tidak pernah terlihat di kantor Dinas Sosial ini,” ucapnya.
Kejadian ini terjadi sekira pukul 11.00 WIB siang ini. Saat ini kedua pria tersebut sedang menjalani pemeriksaan di Mapolsek Telanaipura.
Lebih lanjut, Kapolsek Telanaipura AKP Yumika Putra saat dikonfirmasi mengatakan korban saat ini tengah dilakukan visum.
“Untuk korban saat ini sedang dilakukan visum di Rumah Sakit Raden Mattaher,” ujarnya.
Dikatakan Yumika, pelaku berinisial FA merupakan honorer di salah satu dinas di Provinsi Jambi
“Masih kita dalami apakah benar identitas pelaku sesuai yang disampaikan yang bersangkutan, kita akan cross check dulu ke kantor yang dimaksud,” pungkasnya.
Berdasarkan pengakuan, korban berinisial MR diketahui masih dibawah umur yakni masih berusia 18 tahun.
“Untuk pengakuan usia 18 tahun. Namun, saat ini yang bersangkutan masih kita cek lagi, kita dalami lagi karena sampai saat ini kita masih menghubungi keluarganya,” pungkas Kapolsek.
Diketahui Video tersebut juga beredar Viral di Sosial media Instagram.(Rky)
Discussion about this post